Saat ini, reksa dana menjadi salah satu instrumen investasi yang populer dan mudah diakses. Reksa dana adalah wadah yang mengumpulkan dana dari berbagai investor untuk diinvestasikan dalam berbagai instrumen keuangan seperti saham, obligasi, dan pasar uang.
Sebagai seorang pengusaha, Anda bisa memilih reksa dana untuk menginvestasikan keuntungan dari dana perusahaan. Alasannya adalah uang Anda akan tumbuh dan tentu saja dana perusahaan Anda akan berpotensi mendapatkan return dari hasil uang yang diinvestasikan.
Langkah Investasi Dana Perusahaan di Reksa Dana
Menentukan Tujuan Investasi
Tentukan tujuan investasi untuk bisnis Anda, apakah untuk jangka pendek, menengah, atau jangka panjang. Tujuan ini akan membantu Anda dalam memilih jenis reksa dana yang sesuai dengan profil risiko dan kebutuhan keuangan Anda.
Menentukan Profil Risiko
Evaluasilah profil risiko Anda. Jika Anda memiliki toleransi risiko yang tinggi, maka Anda mungkin lebih nyaman berinvestasi pada instrumen yang berisiko lebih tinggi seperti saham. Namun, jika Anda memiliki toleransi risiko yang rendah atau enggan mengalami pergerakan harga yang fluktuatif, maka reksa dana yang berinvestasi pada obligasi atau pasar uang mungkin lebih cocok.
Riset
Lakukan riset terhadap berbagai reksa dana yang tersedia. Perhatikan faktor-faktor seperti kinerja historis, biaya, strategi investasi, dan reputasi manajer investasinya. Anda juga dapat berkonsultasi dengan ahli keuangan atau perencana keuangan untuk mendapatkan saran yang lebih terarah.
Membuka Rekening Investasi
Pilih rekening atau wadah investasi yang sesuai. Anda bisa memilih Bibit Bisnis, platform investasi untuk dana perusahaan Anda. Bibit akan membantu Anda mengoptimalisasi pengelolaan dana perusahaan.
Menentukan Jumlah Investasi
Tentukan jumlah investasi yang ingin Anda masukkan ke dalam reksa dana. Anda bisa memilih nominal yang sesuai dengan kemampuan perusahaan. Jangan lupa juga sesuaikan pula jumlah investasi yang disetor dengan tujuan keuangan seperti yang telah dijelaskan sebelumnya.
Jangka Waktu Investasi
Reksa dana umumnya cocok untuk investasi jangka menengah hingga panjang. Namun Anda juga bisa berinvestasi untuk jangka pendek kurang dari setahun. Pertimbangkan untuk menginvestasikan dana idle perusahaan, agar dapat tumbuh seiring waktu dan tentu saja mudah dicairkan saat tiba-tiba harus dibutuhkan.
Simulasi Investasi Reksa Dana untuk Perusahaan
Di atas adalah simulasi jika Anda investasi di reksa dana sebesar Rp 1 miliar selama setahun. Terlihat perbedaan bahwa dengan reksa dana yang berpotensi memberikan return sampai 5%, return yang diperoleh adalah sebesar Rp 50 juta.
Angka tersebut berbeda jika Anda menempatkan uang tersebut di rekening giro atau deposito bisnis. Terlihat bahwa return yang diterima lebih kecil yaitu Rp 24 juta untuk return dari rekening giro dan Rp 12 juta untuk deposito bisnis. Anda bisa investasi reksa dana untuk melakukan diversifikasi aset. Jadi, selain menempatkan dana di rekening giro dan deposito, reksa dana bisa menjadi pilihan.
Cara Daftar Bibit Bisnis untuk Perusahaan
Ingin mengelola keuangan bisnis dengan mengembangkan idle fund melalui investasi reksa dana? Buat akun Bibit Bisnis sekarang juga! Bagi Anda yang sudah menjadi pengguna Bibit sebelumnya, Anda bisa daftar melalui halaman profil di aplikasi Bibit dan klik “Bibit untuk Perusahaan”.
Jika belum memiliki akun Bibit, Anda bisa mendaftar dengan membuka halaman situs berikut https://bibit.id/bisnis. Anda juga dapat menghubungi Wealth Specialist kami untuk pertanyaan lebih lanjut seputar Bibit Bisnis dengan e-mail pada alamat: wealth@bibit.id!
Kelola dana perusahaan dan kembangkan idle fund lebih mudah bersama Bibit Bisnis sekarang!