Tetap tenang dan fokus tujuan keuangan karena investasi dapat diibaratkan berkendara yang memerlukan tujuan. Coba bayangkan, jika kita berkendara belum menentukan destinasi maka hanya membuang-buang bensin saja.
Tentunya saat berkendara terkadang harus menghadapi macet, putar balik, nyasar, maupun risiko kecelakaan. Begitu juga dengan investasi yang mungkin kita dihadapkan pada situasi menantang untuk mengambil keputusan dalam perjalanan menuju tujuan investasi.
Contoh
Saat berinvestasi Reksa Dana Saham yang merupakan paket investasi berisi saham. Tentunya kemungkinan besar setiap hari akan mengalami kenaikan maupun penurunan.
Padahal naik turun merupakan hal biasa di pasar saham. Begitu juga dengan macet saat berkendara bukan? Disinilah krusialnya menentukan tujuan.
Notes: