Bibit Weekly 5 September 2022: SBN Jadi Alternatif Investasi, Emang Bisa?

Don't put your eggs in one basket” menjadi istilah terkenal dalam diversifikasi investasi, yaitu strategi untuk mengurangi risiko dengan cara mengalokasikan investasimu ke beberapa instrumen. Misalnya nih, kamu sudah berinvestasi di reksa dana. Kamu juga bisa mulai untuk investasi di instrumen lain! Nah, Surat Berharga Negara (SBN) bisa menjadi salah satu pilihan instrumen lho.

Kalau kamu kepo soal SBN, ini adalah saat yang tepat! Karena sepanjang September 2022, Bibit Weekly akan membahas tentang SBN. Akan banyak pembahasan tentang SBN dengan poin yang beragam. Yuk kita bahas dari yang paling basic, mulai dari apa itu SBN sampai keuntungan berinvestasi di SBN! 

Apa Itu Surat Berharga Negara (SBN)? 💭

Surat Berharga Negara atau SBN termasuk dalam jenis investasi obligasi. Simpelnya, SBN adalah surat berharga negara yang diterbitkan oleh pemerintah Indonesia yang hasilnya akan digunakan untuk membiayai anggaran negara. Dengan berinvestasi di SBN, maka sama halnya kamu seperti meminjamkan uang kepada pemerintah. Sebagai gantinya, kita akan memperoleh imbal hasil berupa kupon yang diterima rutin secara berkala hingga jatuh tempo. Menarik, kan?

Kenapa Pemerintah Menerbitkan SBN? 🏦

FYI nih, setiap tahun pemerintah memiliki Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Biasanya, kebutuhan belanja negara jumlahnya lebih besar daripada pendapatan. Karena itu, ada selisih atau defisit yang harus dipenuhi. Nah, penerbitan SBN inilah yang digunakan untuk mengatasi defisit tersebut. 

Jika kita simpulkan ke dalam beberapa poin, tujuan pemerintah menerbitkan SBN adalah: 

  1. Membiayai defisit APBN.

  2. Menutup kekurangan kas negara jangka pendek.

  3. Mengelola portofolio uang negara.

  4. Mendorong masyarakat untuk berinvestasi dengan memberikan pilihan atau alternatif investasi, sehingga dapat mendukung terwujudnya masyarakat yang berorientasi investasi dalam jangka waktu menengah (2-3 tahun). 

Apa Keuntungan dari Investasi di SBN? 💰

SBN bisa menjadi alternatif investasi yang aman, mudah, terjangkau, dan menguntungkan. Kok bisa? Inilah sederet keuntungan kalau kamu berinvestasi di SBN: 

  • Investasi yang Dijamin Negara

Imbal hasil SBN berupa kupon dan pembayaran pokok investasi saat jatuh tempo dijamin oleh negara melalui Undang-Undang, lho! Jadi sudah pasti aman. 

  • Modal Investasi Cukup Terjangkau

Untuk berinvestasi di SBN, kamu hanya membutuhkan modal investasi yang cukup terjangkau yaitu dimulai dari Rp 1 juta. 

  • Passive Income

Imbal hasil (kupon) SBN dibayarkan secara rutin, bisa menjadi peluang sebagai sumber passive income kamu!

  • Imbal Hasil Menarik 

Secara historis, imbal hasil SBN lebih tinggi dibandingkan dengan bunga deposito BUMN. 

  • Pajak Lebih Rendah

Pajak yang dikenakan pada investasi SBN sebesar 10%, lebih rendah dibandingkan dengan deposito yang dikenakan pajak sebesar 20%. 

  • Jadi Pahlawan Negara 

Soalnya nih, dengan berinvestasi di SBN, artinya kamu juga turut berkontribusi untuk pembangunan negara karena kamu ikut andil membantu pembiayaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).

Terus SBN Cocok untuk Siapa Sih? 👀

SBN cocok untuk kamu yang ingin berinvestasi di instrumen yang aman dalam jangka waktu menengah serta ingin mendapatkan passive income secara berkala. Selain itu, SBN juga cocok untuk investor pemula sampai investor dengan profil risiko agresif yang ingin melakukan diversifikasi investasi! 👍

Nah, SBN ini dibagi menjadi dua kategori, yaitu Surat Utang Negara (SUN) dan juga Surat Berharga Syariah Negara (SBSN). Apa ya perbedaannya? Jawabannya bisa kamu temukan di Bibit Weekly minggu depan!
Tapi buat kamu yang semakin tertarik dan nggak sabar untuk mulai investasi di SBN, jangan sampai ketinggalan juga nih. Karena SBN Sukuk Ritel seri SR017 sedang dalam masa penawaran sampai 14 September 2022 nanti! Cek info selengkapnya dengan klik di sini!


#NgobrolBarengMentor : Apa Investasi yang Aman dan Nyaman?

Mungkin sering jadi pertanyaan buat kamu, yang baru pertama kali atau belum mulai berinvestasi, "Apa sih investasi yang aman?". Atau mungkin buat kamu yang sudah berinvestasi, pertanyaan ini pernah terlintas, "Apa ya investasi yang buat aku nyaman?" 

Kali ini Financial Mentor Bibit akan sharing, gimana sih untuk cari Investasi yang Aman dan Nyaman versi mereka! 


Kabar Indonesia

  • Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat deflasi sebesar 0,21% selama Agustus 2022 dibanding bulan sebelumnya (MoM). Menurut Kepala BPS Margo Yuwono, deflasi ini terjadi karena berbagai harga bahan pangan utama di pasar turun bulan lalu. 

  • Pertamina menurunkan harga bahan bakar minyak (BBM) nonsubsidi sejenis Pertamax Turbo, Dexlite, dan Pertamina Dex per 1 September 2022. Di sisi lain, Presiden Jokowi telah resmi menaikkan harga BBM bersubsidi, yakni Pertalite dan Solar per 3 September 2022.

  • Kementerian Perhubungan akan menggelontorkan dana sebesar Rp 277 miliar untuk mendanai kegiatan pendukung Ibu Kota Nusantara (IKN). Dana tersebut berasal dari pagu anggaran 2023 sebesar Rp 736 miliar.

Poin Penting

Di tengah kondisi makroekonomi yang diliputi ketidakpastian kondisi global dan suku bunga acuan yang sudah naik, SBN bisa menjadi opsi investasi stabil. Selain itu, investasi SBN pun aman karena 100% dijamin negara. 

Nah, saat ini pemerintah masih menawarkan SR017. SBN Syariah dengan kupon tetap sebesar 5,90% per tahun. SR017 ini bisa jadi pilihan investasi kamu. Cek dan beli SR017 di Bibit ya!

Know what you own, and know why you own it.
— Peter Lynch