Di Kelas Bibit Academy “Republik Cuan 2021: Mau Dibawa ke Mana di 2022”, Doddy Prayogo yang dikenal lewat akun YouTube “Doddy Bicara Investasi” memberikan berbagai macam tips bermanfaat seputar finansial agar kamu bisa mengawali awal tahun dengan persiapan keuangan yang matang, salah satunya adalah bagaimana cara melakukan financial check up buat pemula.
Financial check up ini penting untuk dilakukan. Jangan sampai kamu mau investasi dan punya banyak tujuan keuangan, tapi kondisi keuangan masih berantakan. Lantas, apa saja yang perlu diperhatikan saat melakukan financial check up? Yuk simak tipsnya dari Pak Doddy berikut ini!
Mengatur Cash Flow
Hal pertama yang harus diperiksa saat melakukan financial check up adalah cash flow atau arus kas. Cek pemasukan dan juga pengeluaran kamu setiap bulannya. Pastikan pengeluaran tidak lebih besar dibandingkan dengan pemasukan. Ingat seperti pepatah “Besar Pasak Daripada Tiang”.
Jika pengeluaran kamu lebih besar daripada pemasukan, harus dicek kembali apa pemicu pengeluaranmu jadi membengkak. Kemungkinan karena banyak cicilan, terlalu konsumtif, atau yang lainnya. Kalau ternyata pemasukan yang menurun, kamu juga bisa coba membuat rencana untuk mengembalikan pemasukan agar bisa lebih besar daripada pengeluaran. Misalnya dengan mencari pekerjaan sampingan atau side hustle.
Saving Ratio
Hal yang penting juga dalam financial Check Up menurut Doddy adalah saving ratio. Sederhananya, cek berapa dana yang berhasil kita sisihkan untuk diinvestasikan dibandingkan pemasukan. Doddy menyampaikan, minimal kita memberikan porsi 10% dari pemasukan untuk kita investasikan. Misalnya, penghasilan kamu Rp5 juta per bulan, maka dengan saving ratio 10%, kamu berinvestasi sebesar Rp 500 ribu tiap bulan.
Tidak masalah jika kamu memulai dengan angka yang kecil. Nanti jika sudah terbentuk kebiasaannya dan pemasukan bertambah, secara perlahan saving ratio bisa meningkat. Siapa tahu, 6 bulan lagi saving ratio kamu bisa naik jadi 15% atau kamu punya target sampai 20%.
Utang
Poin ketiga ini juga penting dalam melakukan financial check up. Jangan sampai kamu memaksakan berinvestasi tapi dengan cara berutang. Saat berinvestasi, kamu harus memakai uang dingin atau uang yang tidak akan digunakan dalam jangka waktu lama. Tidak perlu terburu-buru, sebab kamu bisa melakukan keduanya bersamaan yaitu melunasi utang sambil berinvestasi.
Selain cara gampang Financial Check-Up, Doddy juga kasih tips nih gimana caranya menambah penghasilan atau dana investasi. Pertama, kamu bisa coba ikut promo yang ditawarkan oleh Bibit, seperti promo cashback. Jangan hanya ikuti promo di marketplace saat tanggal cantik aja, ya! Memang sih, nominalnya tidak terlalu besar kalau ikut satu kali promo. Tapi kamu tetap bisa memanfaatkannya karena kamu bisa mendapatkan kesempatan tambahan dana investasi secara gratis. Lumayan kan, dana investasi kamu bertambah?
Selain itu, kamu juga bisa lho, menggunakan kode referral Bibit. Selain untung, kamu juga bisa mengajak banyak orang untuk belajar berinvestasi yang lebih menguntungkan daripada hanya menabung di bank. Kamu bisa mulai bikin target, misalnya 1 minggu mengajak 1 orang temanmu untuk menabung di Bibit. Bonusnya, kamu dapat cashback yang langsung diinvestasikan kembali, pasti cuan yang kamu dapatkan juga semakin banyak!
Terakhir, kamu bisa mencari side hustle yang bisa memberikan tambahan penghasilan. Tapi ingat, kalau dapat pemasukan tambahan sebaiknya tidak impulsif untuk membeli barang atau jajanan yang berlebihan. Kalau kebutuhan sudah terpenuhi, uang tambahan bisa langsung diinvestasikan, sehingga bisa ‘menggulung’ keuntungan (compounding).
Jadi, apa kamu sudah siap menghadapi tahun baru ini? Yuk pelajari lebih banyak lagi tips dari Doddy pada kelas ini ya.
Kalau sudah melakukan financial check up, kamu bisa mulai berinvestasi ini sesuai tujuan keuanganmu! Cobain investasi reksa dana di Bibit, bisa mulai dari Rp 10 ribu aja. Yang penting, mulai dari langkah kecil dan terus konsisten.